Penampilan Pau Cubarsi Saat Melawan Napoli
DUNIABOLAINDO.COM – Pau Cubarsi menjadikan Piala Dunia U-17 2023 Indonesia sebagai batu loncatan menuju tim utama Barcelona.
Pau Cubarsi, seorang yang berdedikasi dan bersemangat, telah menorehkan kisah suksesnya dari Stadion Manahan hingga panggung besar Liga Champions bersama Mbappe. Dengan tekad yang kuat dan semangat belajar yang tak pernah padam, Cubarsi menghadapi tantangan demi tantangan yang membentuknya menjadi pemain yang luar biasa. Stadion Manahan menjadi saksi bisu bagaimana Cubarsi merintis karirnya, belajar dari setiap kesalahan, dan tumbuh menjadi sosok yang berani dan tangguh.
Perjalanan Cubarsi penuh liku-liku, tetapi kegigihannya membawa hasil. Belajar, bekerja keras, dan tidak pernah berhenti bermimpi adalah kunci keberhasilannya. Kemampuannya untuk menghadapi tekanan dan tantangan di Stadion Manahan telah membentuknya menjadi pemain yang siap menghadapi Mbappe dan bintang-bintang lainnya di pentas Liga Champions.
Kini, Cubarsi bukan hanya menjadi contoh inspiratif bagi para pemain muda, tetapi juga menjadi bukti bahwa impian dapat terwujud dengan kerja keras dan ketekunan. Perjalanan dari Stadion Manahan hingga keberhasilan bersama Mbappe di Liga Champions adalah cerminan dari tekad dan semangat sejati seorang pemain sepak bola yang tidak pernah menyerah untuk meraih impian tertingginya.
Karier Pau Cubarsi bisa melesat berkat penampilan di Stadion Manahan serta rumput lapangan latihan Banyuanyar di Surakarta.
Anggapan tersebut tak bisa dibantah jika merujuk timeline karier bek 17 tahun itu pada musim 2023/24.
Pada awal musim ini, Cubarsi hanyalah bek 16 tahun yang sangat jauh dari persaingan tim utama Barcelona asuhan Xavi Hernandez.
Barcelona memiliki empat bek tengah, meliputi Ronald Araujo, Jules Kounde, Inigo Martinez, hingga Andreas Christensen.
Per Januari 2024, Cubarsi melompati hierarki bek tengah Barcelona untuk menjadi langganan starter.
Per April 2024, pemain kelahiran 22 Januari 2007 itu mengantongi Kylian Mbappe di partai Liga Champions Eropa.
Lompatan di luar nalar nalar tersebut terjadi berkat batu loncatan berupa Piala Dunia U-17 2024 di Indonesia.
Pada November 2023, Cubarsi menghabiskan satu bulan penuh di Indonesia, sebagian besar di kota Solo.