
DUNIABOLAINDO.COM – Babak championship Liga 1 baru akan digelar setelah rampungnya agenda timnas U-23 Indonesia, Bojan Hodak kaget.
Babak Championship Molor Lagi yang telah menimbulkan berbagai spekulasi dan kejutan, terutama ketika Indonesia berhasil tembus ke babak semifinal. Bojan Hodak, dalam pernyataannya, mengungkapkan bahwa tidak ada yang memperkirakan Indonesia akan mencapai tahap ini, mengisyaratkan kejutan besar dalam perjalanan tim nasional dalam kompetisi bergengsi ini.
Dengan Babak Championship Molor Lagi, ketegangan dan kecemasan mulai memuncak di kalangan penggemar sepakbola Indonesia. Namun, kejutan terbesar datang ketika Indonesia berhasil melaju ke babak semifinal, mengejutkan banyak pihak yang sebelumnya meragukan potensi tim tersebut.
Bojan Hodak, dengan rasa bangga dan kekagumannya terhadap performa timnas, menyatakan bahwa prestasi mencapai semifinal dalam kejuaraan ini sungguh tak terduga. Pernyataan tersebut menjadi bukti bahwa kerja keras dan determinasi para pemain mampu mengubah pandangan banyak orang yang awalnya meragukan kemampuan Indonesia dalam turnamen ini.
Kepresidenan Indonesia dalam mencapai babak semifinal Championship menjadi bukti bahwa dengan kerja keras dan semangat juang yang tinggi, segala kemungkinan dapat terjadi dalam dunia sepakbola. Kejutan ini juga menjadi inspirasi bagi banyak pemain muda Indonesia dan penggemar sepakbola untuk terus berjuang dan percaya pada potensi mereka.
Dengan molornya babak Championship yang membawa berbagai kejutan, termasuk kesuksesan Indonesia mencapai babak semifinal, kompetisi ini semakin menarik dan penuh dengan drama. Semangat juang timnas Indonesia yang tidak kenal lelah menjadi contoh bagi semua tim peserta, menunjukkan bahwa di lapangan sepakbola, segalanya mungkin terjadi jika ada tekad dan kerja keras yang kuat.
Pelatih Persib Bandung Bojan Hodak menjadi salah satu dari banyak kalangan yang terkejut dengan pencapaian timnas U-23 Indonesia.
Garuda Muda melampaui prediksi dengan lolos ke semifinal Piala Asia U-23 2024 di Qatar.
Setelah kalah dari Uzbekistan, Indonesia kini akan berjumpa Irak pada laga perebutan tempat ketiga.
Duel tim pesakitan untuk memperebutkan tiket Olimpiade 2024 itu akan digelar pada Kamis (2/5/2024) malam ini.
Andai Ramadhan Sananta dkk menang, maka mereka akan segera pulang ke Tanah Air dan Liga 1 dapat berlanjut.
Namun jika kalah, skuad yang beranggotakan 17 pemain dari Liga 1 akan melanjutkan perjalanan ke Prancis.
Pihak yang kalah sudah ditunggu timnas Guinea dalam play-off Asia-Afrika untuk tiket Olimpiade 2024.
Laga play-off tersebut akan dihelat di Clairefontaine, Prancis, 9 Mei mendatang.
Terdapat empat tim Liga 1 yang terdampak langsung agenda berkepanjangan itu.
Empat tim tersebut adalah partisipan babak championship, yaitu Borneo FC, Persib Bandung, Bali United, dan Madura United.
BolaNas.com menanyai Bojan Hodak mengenai penundaan babak championship demi timnas U-23 ini.
“Saya rasa tidak ada yang menduga timnas bisa melaju hingga semifinal,” ujar Hodak di Stadion Manahan.
“Memang saat ada waktu jeda itu menyulitkan (tim) dalam mempersiapkan dan juga membuat program.”
Persib menutup babak reguler Liga 1 dengan kekalahan 0-1 dari PSS Sleman pada Selasa.
Jika Indonesia harus terbang ke Prancis, akan ada jeda dua pekan sampai babak championship dimulai.
“Setiap pelatih memiliki program untuk satu tahun, enam bulan, atau tiga bulan,” terang sosok asal Kroasia.
“Tapi jika itu berubah, cukup sulit bagi pemain dalam menjaga kebugaran, tidak mudah juga untuk pelatih.”
“Match fitness akan terganggu,” tandasnya.
Jadi, kita doakan saja timnas U-23 Indonesia dapat segera pulang dengan tiket Olimpiade di tangan.