
DUNIABOLAINDO.COM – Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak, memperingatkan soal teror suporter jelang duel lawan Madura United di final Championship Series Liga 1 2023/2024.
Suasana menuju final yang seharusnya penuh dengan semangat dan antusiasme terganggu oleh ancaman teror yang diungkapkan oleh suporter Persib menjelang pertandingan melawan Madura United. Bojan Hodak, dalam peringatan kerasnya, menegaskan bahwa tindakan seperti itu tidak dapat ditoleransi dan harus segera diatasi untuk menjaga integritas kompetisi.
Peringatan Keras Bojan Hodak Soal Ancaman teror yang diarahkan kepada suporter atau tim lawan sebelum pertandingan final adalah sesuatu yang sangat mengkhawatirkan. Bojan Hodak, dengan sikap tegasnya, menegaskan bahwa segala bentuk ancaman atau kekerasan di luar lapangan tidak memiliki tempat dalam dunia sepakbola yang seharusnya menjadi ajang persaingan yang sehat dan sportif.
Keselamatan dan kenyamanan semua pihak, termasuk pemain, official, dan suporter, harus menjadi prioritas utama dalam setiap pertandingan. Ancaman teror tidak hanya mengganggu kedamaian dan keselamatan, namun juga dapat merusak citra baik olahraga sepakbola secara keseluruhan.
Peringatan Keras Bojan Hodak menekankan pentingnya kolaborasi antara pihak berwenang, keamanan stadion, dan pihak terkait lainnya untuk mencegah dan menanggulangi ancaman seperti ini dengan serius. Semua pihak terlibat harus bekerja sama untuk memastikan bahwa pertandingan final berlangsung dengan aman dan damai, tanpa adanya gangguan yang tidak perlu.
Peringatan keras dari Bojan Hodak menjadi panggilan bagi semua pihak terkait untuk bersatu dan bertindak tegas terhadap tindakan yang dapat merusak integritas dan semangat sportivitas dalam dunia sepakbola. Hanya dengan kerja sama dan kesadaran bersama, kita dapat menjaga keamanan dan kedamaian dalam setiap pertandingan, serta memastikan bahwa olahraga ini tetap menjadi sarana yang positif dan menginspirasi bagi semua pihak yang terlibat.
Persib resmi menantang Madura United pada final Championship Series Liga 1.
Maung Bandung lolos usai memenangi agregat 4-1 atas Bali United.
Pada leg pertama, Persib bermain imbang 1-1 dengan Serdadu Tridatu di Bali United Training Center, Selasa (14/5/2024).
Skuad Pangeran Biru kemudian melibas Bali United tiga gol tanpa balas di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Sabtu (18/5/2024).
Di final, Persib menantang Madura United yang menyingkirkan sang juara regular season, Borneo FC.
Bojan Hodak menilai keberhasilan Persib melaju tak lepas dari dukungan suporter, Bobotoh.
Teror suporter akan memberi tekanan mental ketika menghadapi Madura nanti.
“Di luar pertandingan, sangat fantastis dukungan suporter yang datang pada malam hari ini di stadion memberikan energi yang positif,” kata Bojan dikutip Bolanas.com dari Tribun Jabar.
Menurutnya, animo suporter memberi dampak positif untuk Persib dan sepak bola Indonesia.
“Ini sangat bagus buat masa depan Persib dan masa depan sepak bola Indonesia,” ucapnya.
Lebih dari 21 ribu penonton memadati Si Jalak Harupat ketika Persib lawan Bali United.
Jumlah tersebut bisa bertambah ketika Maung Bandung menjamu Madura United pada 26 Mei mendatang.
Bojan menilai Madura United merupakan tim yang layak diperhitungkan.
Keberhasilan Sape Kerrab menembus empat besar sudah menunjukkan kekuatan mereka.
“Madura United tim bagus, saya tidak merasa diuntungkan (jadwal pertandingan),” ucap Bojan.
“Sekali lagi saya katakan, Madura tim yang bagus dan mereka ada di empat besar. Jadi itu bisa jadi gambaran mereka tim berkualitas,” imbuhnya.