Home / Liga Indonesia / Persikabo Keok dari Barito Putera, Laskar Padjadjaran Turun Kasta sebagai Juru Kunci

Persikabo Keok dari Barito Putera, Laskar Padjadjaran Turun Kasta sebagai Juru Kunci

Pertandingan sengit antara Persikabo dan Barito Putera dalam Liga 1 Indonesia telah menghasilkan kejutan besar ketika Persikabo harus mengakui keunggulan Barito Putera. Kekalahan ini berdampak signifikan bagi Laskar Padjadjaran, yang sekarang mendapati diri mereka tergelincir ke posisi juru kunci dalam klasemen.
Persikabo 1973 terlihat memiliki sponsor baru pada laga melawan PSM Makassar di Stadion Pakansari, Cibinong, Jumat (14/7/2023).

DUNIABOLAINDO.COM   Persikabo 1973 menjalani laga terakhir sebagai juru kunci dengan hasil negatif, kalah tipis 3-4 daro Barito Putera.

Pertandingan sengit antara Persikabo dan Barito Putera dalam Liga 1 Indonesia telah menghasilkan kejutan besar ketika Persikabo harus mengakui keunggulan Barito Putera. Kekalahan ini berdampak signifikan bagi Laskar Padjadjaran, yang sekarang mendapati diri mereka tergelincir ke posisi juru kunci dalam klasemen.

Dalam pertandingan yang penuh gairah dan tensi, Persikabo Keok dari Barito Putera, akan tetapi barito mampu menunjukkan performa gemilang yang membuat Persikabo kesulitan. Meskipun berjuang keras, tim dari Padjadjaran harus menerima kekalahan yang pahit dan mengakibatkan penurunan kasta mereka dalam persaingan Liga 1.

Persikabo Keok dari Barito Putera, ini telah membuat Laskar Padjadjaran tergelincir ke posisi juru kunci dalam klasemen, sebuah posisi yang tentu tidak diharapkan oleh tim dan para pendukungnya. Dalam situasi yang menantang ini, Laskar Padjadjaran dihadapkan pada tugas berat untuk mencari jalan keluar dan bangkit dari posisi yang kurang menguntungkan ini.

Hasil ini juga menjadi peringatan bagi Persikabo untuk mengevaluasi performa dan strategi mereka dalam sisa kompetisi. Sementara bagi Barito Putera, kemenangan ini menjadi modal berharga untuk terus melaju dengan percaya diri di Liga 1.

Dengan persaingan yang semakin ketat, setiap pertandingan dalam Liga 1 memiliki arti dan dampak yang besar bagi posisi tim di klasemen. Bagi Laskar Padjadjaran, tantangan untuk bangkit dan meraih hasil positif menjadi semakin mendesak, sementara tim-tim pesaing terus berjuang untuk meraih tujuan mereka dalam kompetisi yang penuh dengan kejutan dan drama.

Persikabo 1973 tidak memanfaatkan pekan pamungkas Liga 1 2023/24 untuk menjaga martabatnya setelah terdegradasi.

Laskar Padjadjaran kalah 3-4 dari Barito Putera pada pekan ke-34, Senin (29/4/2024) sore.

Empat gol Barito Putera diciptakan pada 30 menit awal, menandakan gembosnya semangat pemain tim yang akan turun kasta.

Laga ini merupakan salah satu dari hanya dua partai pekan ke-34 yang digelar tidak bersamaan.

Satu laga lainnya yaitu Persebaya Surabaya vs Persik Kediri yang digelar kemarin.

Dua laga tersebut digelar dengan kick-off berbeda lantaran tim yang terlibat tak memiliki kepentingan lagi di zona championship maupun degradasi.

Pada laga ini, Persikabo 1973 sudah pasti terdegradasi dan Barito Putera tak mungkin menembus empat besar.

Pemain belum sempat berkeringat, Barito sudah membobol gawang Persikabo.

Bayu Pradana memanfaatkan tendangan bebas Mike Ott untuk membuka skor. 0-1.

Berselang dua menit, kiper rookie Zaenuri Azhar membantu Mike Ott mencetak gol kedua bagi Barito. 0-2.

Gelandang Filipina itu mencetak gol lagi 10 menit kemudian. 0-3.

Belum selesai di situ, Gustavo Tocantins mendapat hadiah dari blunder lawan lagi pada menit ke-30. 0-4.

Pertandingan selanjutnya berjalan dengan level rendah, kedua tim menjalankan permainan seadanya.

Barito mendapatkan beberapa peluang lagi, tetapi dengan kualitas finishin diturunkan.

Persikabo pun bisa mencicil skor sebanyak dua gol.

Dimas Drajad yang sepanjang musim hanya mencetak empat gol, sore ini bisa menambah dua gol.

Dua gol tersebut sama-sama dilakukan dalam situasi melawan Ega Rizky. 2-4.

Tag:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *