DUNIABOLAINDO.COM – Pesta juara Borneo FC ternoda usai dibekuk Arema FC pada pekan ke-32 Liga 1 2023/2024 di Stadion Batakan, Minggu (21/4/2024).
Arema FC Permalukan Borneo FC di kandang mereka, hasil yang akhirnya membawa tim ini terlepas dari jeratan degradasi dalam ajang Liga 1. Kemenangan yang diraih oleh Arema FC menjadi sorotan utama dalam dunia sepakbola Indonesia.
Arema FC Permalukan Borneo FC Dalam pertarungan sengit mereka, keunggulan berhasil direbut oleh tim tamu, menciptakan kekejutan bagi banyak pihak. Performa yang solid dan determinasi yang tinggi dari skuad Arema FC menjadi kunci kemenangan yang mereka peroleh dalam pertandingan tersebut.
Kemenangan ini tidak hanya memberikan kebanggaan bagi Arema FC, tetapi juga membawa dampak positif dalam perjalanan mereka di Liga 1. Terlepas dari jeratan degradasi, Arema FC kini memiliki kesempatan untuk melangkah lebih jauh dan memperbaiki posisi mereka dalam klasemen.
Reaksi dari para suporter Arema FC meledak dengan kegembiraan, sementara para pengamat sepakbola memberikan apresiasi terhadap penampilan yang gemilang dari tim tersebut. Kemenangan ini juga menunjukkan bahwa Arema FC masih memiliki potensi yang besar dalam bersaing di level tertinggi sepakbola Indonesia.
Dengan hasil ini, Arema FC kini dapat fokus untuk meningkatkan performa mereka dan meraih hasil-hasil positif di pertandingan-pertandingan mendatang. Keberhasilan mereka dalam mempermalukan Borneo FC di kandang sendiri menjadi momentum penting dalam mengejar tujuan mereka di musim ini.
Borneo FC menjalani laga kandang terakhir di musim reguler Liga 1 2023/2024.
Bermain di depan ribuan pendukungnya, Borneo FC justru gagal mengamankan tiga poin atas Arema FC.
Borneo FC sebenarnya mampu memimpin lebih dulu berkat gol Habibi Jusuf pada menit ke-33.
Sundulan Habibi memanfaatkan umpan lambung Terens Puhiri sukses membobol gawang Singo Edan.
Pada menit ke-41, Habibi Jusuf nyaris mencatat brace andai sepakannya tak menyamping di kiri gawang.
Pesut Etam justru kecolongan pada menit ke-43.
Sundulan Julian Guevara meneruskan umpan Jayus Hariono tak bisa dibendung oleh Nadeo Argawinata.
Pada babak kedua, Arema justru berbalik unggul atas tim tuan rumah.